Membeli rumah melalui Kredit Pemilikan Rumah (KPR) masih menjadi pilihan utama banyak masyarakat Indonesia. Namun, muncul pertanyaan dari mereka yang sedang bekerja di luar negeri, apakah memungkinkan untuk mengambil KPR di Indonesia meskipun penghasilan berasal dari luar negeri?
Bagi pekerja di luar negeri atau biasa disebut Pekerja Migran Indonesia (PMI), KPR bisa menjadi jalan untuk tetap berinvestasi di tanah air. Mereka bisa membeli rumah untuk keluarga atau sebagai aset masa depan. Namun, setiap bank memiliki kebijakan yang berbeda dalam menerima penghasilan dari luar negeri.
Artikel ini akan membahas secara detail mengenai kemungkinan tersebut, syarat-syarat yang harus dipenuhi, hingga tips agar pengajuan KPR berjalan lancar.
Apakah Pekerja di Luar Negeri Bisa Ambil KPR?
Jawabannya adalah bisa, tetapi dengan beberapa catatan. Tidak semua bank memberikan fasilitas KPR kepada pekerja yang bekerja di luar negeri. Beberapa bank di Indonesia sudah memiliki produk khusus yang ditujukan untuk para PMI. Produk ini biasanya didesain agar lebih sesuai dengan kondisi para pekerja yang penghasilannya berasal dari luar negeri.
Namun, jika bank tidak memiliki produk khusus, proses pengajuan KPR tetap memungkinkan dengan syarat dokumen penghasilan dari luar negeri bisa dipertanggungjawabkan dan diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia.
Syarat Umum Pengajuan KPR bagi Pekerja di Luar Negeri
Syarat KPR untuk pekerja luar negeri pada dasarnya hampir sama dengan pekerja di dalam negeri, hanya saja ada tambahan dokumen untuk memastikan kejelasan status pekerjaan. Berikut beberapa syarat umum yang biasanya diminta bank:
Identitas Diri
KTP (Kartu Tanda Penduduk)
Kartu Keluarga (KK)
NPWP
Dokumen Pekerjaan di Luar Negeri
Kontrak kerja resmi dengan perusahaan luar negeri
Slip gaji atau bukti penghasilan rutin
Surat izin kerja dari negara tujuan
Rekening Bank
Dengan menunjukkan mutasi rekening 3 - 6 bulan terakhir, baik rekening Indonesia maupun rekening luar negeri
Surat Kuasa atau Wali di Indonesia
Jika tidak bisa mengurus langsung, setidaknya Anda harus menunjuk keluarga atau kuasa hukum di Indonesia untuk menandatangani dokumen tertentu
Tantangan Mengajukan KPR dari Luar Negeri
Meskipun memungkinkan, ada beberapa tantangan yang sering dihadapi pekerja di luar negeri ketika ingin mengambil KPR di Indonesia, di antaranya:
Validasi Dokumen
Dokumen dari luar negeri harus diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh penerjemah tersumpah. Proses ini memerlukan waktu dan biaya tambahan.
Keterbatasan Kehadiran
Beberapa tahap pengajuan KPR membutuhkan tanda tangan langsung di Indonesia. Hal ini bisa menyulitkan jika pekerja tidak bisa pulang. Solusinya adalah memberikan kuasa kepada keluarga atau menggunakan layanan notaris.
Keterbatasan Produk Bank
Tidak semua bank memiliki program KPR khusus untuk pekerja luar negeri. Akibatnya, pilihan bank bisa lebih terbatas dibandingkan pekerja di dalam negeri.
Keuntungan Mengambil KPR Bagi Pekerja di Luar Negeri
Mengambil KPR di Indonesia meski bekerja di luar negeri memiliki sejumlah keuntungan, di antaranya:
Investasi Jangka Panjang
Harga properti di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Dengan membeli rumah sekarang, pekerja migran bisa mendapatkan keuntungan besar di masa depan.
Jaminan Tempat Tinggal
Banyak pekerja migran yang bercita-cita pulang kampung setelah kontrak kerja selesai. Dengan memiliki rumah sejak dini, mereka sudah menyiapkan tempat tinggal untuk masa depan.
Mengelola Penghasilan Lebih Baik
Daripada habis untuk konsumsi sesaat, cicilan KPR bisa menjadi bentuk tabungan jangka panjang yang lebih produktif.
Tips Sukses Mengajukan KPR dari Luar Negeri
Agar pengajuan KPR berjalan lancar, pekerja di luar negeri perlu memperhatikan beberapa tips berikut:
Siapkan Dokumen Sejak Dini
Pastikan kontrak kerja, slip gaji, dan dokumen legal sudah lengkap dan sah. Gunakan penerjemah tersumpah untuk dokumen berbahasa asing.
Gunakan Rekening Bank Indonesia
Meski gaji masuk ke rekening luar negeri, sebaiknya rutin transfer ke rekening bank Indonesia agar ada bukti aliran dana yang bisa diperlihatkan ke bank.
Pilih Bank dengan Produk PMI
Anda harus memilih bank yang memang sudah memiliki program KPR untuk pekerja migran agar proses lebih mudah dan syarat lebih fleksibel.
Pertimbangkan Penunjukan Kuasa
Jika Anda tidak bisa hadir langsung, pastikan Anda menunjuk kuasa hukum atau anggota keluarga yang bisa dipercaya untuk mengurus administrasi.
Bekerja di luar negeri bukanlah penghalang untuk memiliki rumah di Indonesia melalui KPR. Meski ada tantangan seperti keterbatasan dokumen dan kehadiran, banyak bank di Indonesia yang sudah membuka peluang bagi pekerja migran untuk mengajukan KPR.
Dengan persiapan dokumen yang matang, memilih bank yang tepat, dan strategi pengelolaan keuangan yang baik, pekerja di luar negeri tetap bisa memiliki hunian impian di tanah air. KPR tidak hanya memberikan tempat tinggal, tetapi juga menjadi bentuk investasi masa depan yang sangat berharga.
Jika Anda sedang mencari proyek properti primary yang potensial untuk investasi atau tempat tinggal, serahkan pada Ray White Projects Indonesia. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi website kami di Ray White Projects Find a home that suits your lifestyle with Ray White.
